
MAN Flotim (Kemenag) --- Pelaksanaan ujian Penilaian Akhir Tahun (PAT) Tahun Pelajaran 2022/2023 MAN Flores Timur yang diselenggarakan pada Rabu (24/5/2023) sampai Selasa (30/5/2023) resmi berakhir. Hari ini bertempat di ruang guru, Kepala MAN Flores Timur Budiawati Efendi langsung menggelar rapat evaluasi guna mengetahui segala persoalan ataupun kendala-kendala yang dihadapai oleh panitia maupun siswa-siswi dalam pelaksanaan PAT tersebut, Rabu (31/5/2023).
“Walaupun pelaksanaan PAT dinyatakan sudah berjalan dengan baik, tentunya masih ada beberapa catatan (rekomendasi), yang bisa digunakan untuk membuat perencanaan kegiatan pada ujian mendatang,” kata Budiawati dalam membuka rapat evaluasi tersebut.
Dalam evaluasi yang diselenggarakan di Ruang Guru tersebut dibicarakan 3 (tiga) hal yang diuraikan dalam pertanyaan: 1. Apakah pelaksanaan PTS sudah sesuai dengan yang direncanakan?, 2. Apa temuan-temuan dalam pelaksanaan PTS? dan, 3. Apa rekomendasi untuk perencanaan ujian yang akan datang?
Sebelum menjawab ketiga pertanyaan sebagai pemandu diskusi dalam evaluasi ini, Kepala-TU MAN Flores Timur, Khairul Anwar, memberikan arahan kepada semua guru dan pegawai peserta rapat, yang terdiri dari unsur panitia, pengawas dan pimpinan Madrasah. Dalam arahannya, Khairul menyampaikan tentang pentingnya kegiatan evaluasi bagi semua pelaksanaan kegiatan di Madrasah. "Saya berharap setiap ada kegiatan (khususnya ujian), setelahnya diselenggarakan evaluasi. Disamping untuk keperluan pengembangan Madrasah sendiri, juga bisa digunakan untuk keperluan eksternal," katanya.
Sementara itu selaku Ketua Panitia PAT 2022/2023 juga menambahkan, diskusi dalam rapat evaluasi ini diperinci sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat, terkait dengan pembagian tugas, antara lain: 1. Pembayaran siswa dan kartu ujian; 2. Pengumpulan dan pengetikan naskah; 3. Penggandaan naskah; 4. Pengepakan dan penyaluran naskah; 5. Kesekretariatan dan pengumpulan nilai; 6. Konsumsi, akomodasi dan kebersihan; 7. Ketertiban peserta ujian dan, 8. Pengawasan.
“Dari sekian tugas yang dijalankan panitia dalam menyelenggarakan PAT, ada beberapa temuan yang dirasa sangat penting terkait dengan pembayaran siswa untuk bisa mengikuti PAT. Rekomendasi yang diberikan adalah petugas dari Madrasah akan memanggil siswa yang kesulitan membayar, untuk ditanyakan kesulitannya bagaimana, dan diberi kesempatan dengan membuat surat pernyataan,” kata Hasan selaku Ketua Panitia PAT.
Hasan juga menambahkan temuan lain yang sangat penting adalah masih adanya guru yang belum tepat dalam pengumpulan soal sampai pelaksanaan PAT hari pertama di laksanakan. Rekomendasi untuk ujian ke depan, pembagian petugas penerima nilai disusun seperti petugas untuk pengumpulan naskah, dimana setiap jenjang kelas ditangani oleh satu orang sebagai penanggung jawab. ***
Penulis : DIN puNK
Foto : M Guntur
Editor : Aida Ceha